Bismillahirrahmanirrahim
Di hari Jumat, sekolah Khayla pulangnya 1 jam lebih lambat dari hari biasa, karena ada kegiatan humaniora atau ekstra kulikuler. Ketika saya tanya apa kegiatannya, khayla bilang belajar tenis meja. Saya tanya lagi apakah sekelas memang belajar tenis meja atau bebas boleh memilih kegiatan yang disukai. Dia bilang semuanya belajar tenis meja. Ternyata pengajarnya adalah kakak kelas, bukan guru. Ketika saya tanya apakah dia bisa bermain tenis meja setelah diajari kakak kelasnya, dia bilang tidak bisa. Alasannya karena teman-temannya banyak yang main-main 😁. Yang saya amati, Khayla itu gaya belajarnya visual, mengingat yang dilihat, tapi juga tipe auditori, karena mudah terganggu oleh keributan.
Entah karena hujan atau macet, Khayla tiba dirumah hampir jam 5. Saya langsung masak air panas untuk mandinya. Setelah mandi dan shalat Ashar, saya suruh khayla untuk membereskan perlengkapan untuk camping besok. Saya jelaskan apa saja isi 1 tas yang sudah saya siapkan siang ini. Mudah-mudahan dia ingat 😆.
Untuk 1 tas lagi yang utamanya, saya biarkan khayla yang mengaturnya. Saya hanya beri instruksi sesuai yang disampaikan kakak panitia untuk menyimpan barang yang tidak terlalu urgent dibagian bawah. Awalnya dia mengikuti instruksi saya tapi diakhir-akhir dia putuskan untuk menyimpan barang-barang perintilan ditempat yang dia mau 😊
#Tantangan10Hari
#Gamelevel4
#GayaBelajarAnak
#KuliahBunSayIIP
No comments:
Post a Comment