Bismillahirrahmaanirrahiim
Kemarin kami berkesempatan berpartisipasi di sebuah acara playdate dalam memperingati Hari Kemerdekaan RI. Daftarnya untuk khayla dan miftah, tapi dari malam khayla mengeluh sakit perut. Daripada kenapa-kenapa, akhirnya khayla batal ikut.
Yang seringnya ikut playdate untuk anak-anak ini memang Miftah, karena acaranya bisa saja pas weekday, sementara hari biasa kan khayla-nya sekolah. Sengaja saya ikutkan miftah, selain dalam rangka bermain, juga untuk menambah kepercayaan dirinya agar tidak malu-malu bermain dengan peserta yang banyak, dan belum tentu sudah kita kenal.
Acara untuk peserta umur 3-4 tahun dimulai dengan Circle Time dan dongeng dari Abah Wahyu dan Bunda Dyah yang kebetulan adalah sepupu saya. Walaupun sama sekali tidak bersuara, tapi miftah mau duduk tanpa ada saya didekatnya. Lama-lama miftah memandang saya lalu mulai berdiri mau menghampiri. Saya pikir dia mau duduk dekat saya, eh ternyata dia ingin BAB. Saya langsung menggendong miftah dan membawa tas, kalau-kalau dia BAB dicelana. Soalnya jarak dari lapang tempat kita bermain ke kamar mandi, lumayan jauh. Untungnya yang saya khawatirkan tidak terjadi 😅. Sekembalinya ke tempat utama, ternyata kelompok kecil sedang memetik bunga untuk kegiatan selanjutnya. Saya pun langsung menyuruh miftah untuk ikut serta. Mereka mengambil beberapa bunga dan dikumpulkan ke Abah Wahyu. Setelah itu, dibagikanlah selembar kertas bergambar vas bunga dan lem kepada setiap anak. Jadi diatas gambar vas, dioleskan lem kemudian menempelkan bunga yang tadi sudah dipetik. Saya tahu miftah tidak begitu suka dengan lem, tapi untungnya ada Kakak dari panitia yang mau membersamai miftah menyelesaikan kegiatan pertama ini 😊
Setelah itu kami pindah ke saung yang letaknya dekat kamar mandi yang tadi kami datangi. Disini akan ada lomba makan kerupuk sambil duduk dikursi. Seperti halnya di PAUD kemarin, kali ini pun miftah ogah makan kerupuknya. Mulutnya cuma terbuka 1 cm dan kerupuk hanya menempel dibibirnya 😂😂. Saya sih tidak mau memaksa..walaupun gemas karena anak-anak disebelahnya bersemangat sekali makan kerupuknya. Yang perempuan malah lucu, dengan santainya dia makan kerupuk yang digantung sambil kedua tangannya memegang kerupuk tersebut 😁
Dari sini lanjut ke pos berikutnya. Hmm...ternyata mancing ikan-ikanan yang terbuat dari spons dan ditempeli besi dibagian mulutnya agar kail bisa melekat. Setelah menunggu antrian, akhirnya miftah kebagian juga dan dia nampak exciting apalagi karena sudah berhasil mengambil 3 ikan sesuai instruksi. Beres memancing, pindah ke sebelahnya. Disini anak-anak harus mengambil 3 uang koin yang dimasukkan kedalam container berisi air dan waterbeads. Entah kenapa, kalau berhubungan dengan air, anak-anak mah pasti merasa senang 😊. Alhamdulillah miftah juga semangat nyari koin di air, dan senyumnya tersungging saat koin sudah ada ditangannya.
Pos 1 dan 2 sudah dilewati, kami kembali ke lapang utama melanjutkan permainan. Disini anak-anak diharuskan membawa bola kecil sambil melewati rintangan sederhana yang telah disiapkan lalu memasukkannya ke kardus yang telah dilubangi dan ditempeli gambar singa yang sedang membuka mulutnya. Tidak disangka, miftah juga bersemangat dengan kegiatan ini. Walaupun bola sudah dimasukkan, miftah masih mau mengulangi permainan ini sampai beberapa kali.
Untuk kelompok dengan usia yang lebih besar, lebih seru karena ada lomba tarik tambang antara peserta laki-laki dan perempuan. Bahkan diujung acara, semua anak boleh ikut bergabung untuk ikut tarik tambang melawan Kakak-kakak panitia. Saya suruh miftah untuk ikut beragabung, tapi seperti yang sudah saya duga, miftah menolak 😆. Ya sudah lah, kita jadi penonton saja.
Sebagai penutup acara, semua diberi pin dan bendera kecil sebagai tanda telah selesainya misi yang dilakukan. Senang lagi nih, miftah, kalau soal dikasih-kasih hadiah 😁. Dipimpin Kakak panitia, anak-anak bersama-sama menyanyikan lagu nasional sambil tangannya mengerakkan bendera milik masing-masing. Miftah sih hanya memegang bendera saja tanpa ada keinginan untuk bersuara. Padahal saya yakin dia sudah familiar dengan lagunya, tapi malu untuk ikut nyanyi 😆.
Setelah acara selesai dan beberapa peserta sudah mulai pulang, kami masih ditempat karena menunggu dijemput Ayah. Melihat bola nganggur, saya pun mengajak miftah bermain bola dilapang. Miftah nampak asyik bermain bola. Aktifitas ini membuatnya tersenyum dan tertawa. Dan memang setelah saya tanya, kegiatan ini jadi favoritnya setelah memancing dan mengambil koin di air 😁
#Tantangan10Hari
#Level7
#KuliahBunSayIIP
#BintangKeluarga
No comments:
Post a Comment