Saturday, August 19, 2017

Semua Anak Adalah Bintang Day 2

Bismillahirrahmaanirrahiim

Hari ini ada kegiatan di PAUD Embun Pagi dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan RI. Diantaranya karnaval dengan memakai kostum yang dibuat oleh orangtua dan murid. Uniknya, kostumnya terbuat dari bahan bekas. Pembuatannya kostum berlangsung di PAUD pada hari Selasa. Sebelumnya saya merasa kebingungan harus membuat kostum apa dan memakai barang bekas apa. Akhirnya saya putuskan untuk memakai kardus sebagai materialnya. Setelah googling, saya membuat 2 pilihan, membuat kostum robot atau kostum ksatria. Saya tawarkan dan perlihatkan pada Miftah kedua foto kostum tersebut. Eehh miftah malah bilang "malu...". Hadeuuhh...Bintang saya yang satu ini memang pemalu banget. Anaknya ga PD-an, apalagi kalau sama orang yang tidak begitu dia kenal. Saya yakinkan Miftah untuk tidak merasa malu karena semua teman-temannya pun sama, akan memakai kostum.

Hari H-nya, kami pun pergi ke PAUD dengan membawa pedang, tameng, dan baju ksatria yang sudah dihias. Kami datang bertepatan ketika karnaval akan segera dimulai. Langsung kostumnya saya pakaikan dan menyuruh Miftah untuk berbaris dengan teman-temannya. Walaupun tidak banyak kata, tapi Alhamdulillah miftah mau bergabung dan mulai berjalan bersama. Saat karnaval dimulai, saya kembali kerumah karena ada yang tertinggal. Begitu kembali ke PAUD, ternyata karnaval sudah selesai dan anak-anak sedang makan pisang, termasuk miftah yang memang menggemari makan pisang 😆. Walaupun di PAUD miftah jarang berbicara, tapi saya senang karena miftah sudah mau saya tinggalkan.

Selain karnaval, ada juga beberapa perlombaan yang dilakukan berpasangan antara orangtua dan anak seperti memasang kancing, balap kerupuk, dan memindahkan air dengan memakai spon. Sayangnya miftah tidak tertarik dengan balap kerupuknya. Yang lain semangat makan, mulut miftah malah tertutup 😂. Saya sih ga bisa maksa..yowisss kerupuknya saya aja yang makan 😆😆. Tapi Alhamdulillah miftah tertarik juga dengan permainan memindahkan air dari ember ke gelas. Cara mainnya, anak-anak mengambil air dengan memakai spons lalu mereka memindahkan air itu kedalam gelas yang dipegang oleh orangtua. Walaupun miftah larinya tidak begitu cepat, tapi miftah bisa jadi yang pertama yang memenuhi 2 gelas plastik dengan air. Horree..menaaangg!! Tapi lucunya, ekspresi miftahnya mah biasa aja, nggak ada senang-senangnya 😂😂.

Biarpun masih minim ekspresi, tapi miftah sangat antusias begitu ada pembagian bingkisan berupa makanan kecil 😁. Memang tidak ada yang kalah atau menang karena semua anak juga kebagian. Ditambah lagi ada teman yang berulangtahun dan membagikan juga bingkisan yang lebih banyak. Tambah senang deh, miftahnya. Begitulaahh..kalau soal makanan mah matanya miftah langsung berbinar 😊😊


#Tantangan10Hari
#Level7
#KuliahBunSayIIP
#BintangKeluarga

No comments:

Post a Comment